Pasuruan – Perwakilan Jemaat Ahmadiyah angil mengikuti undangan dari Gusdurian Pasuruan untuk menghadiri acara buka puasa bersama.
Momen buka puasa bersma ini, perwakilan Jemaat Ahmadiyah sekaligus silaturahmi bersama Shinta Nuriyah Wahid.
Acara tersebut berlangsung di Griya Rahmatan Lil ‘Alamin, Desa Kemiri Sewu, Kecamatan Pandaan, Pasuruan pada Jumat, 29 Maret 2024.
Dimulai pukul 15.30 WIB, acara tersebut dibuka dengan penampilan dari beberapa perwakilan undangan, termasuk dari PERTUNI (Persatuan Tuna Netra Indonesia), budayawan Pasuruan, serta Tilawatil Qur’an dari mahasiswi IAINU Pasuruan.
Dalam orasi dan tausiyahnya, Shinta Wahid menyampaikan tujuannya mengadakan sahur dan buka puasa bersama.
Tak lain adalah untuk dapat berkumpul dengan semua elemen masyarakat, tanpa memandang golongan, ras, agama, atau komunitas yang dinilai terpinggirkan.
Ia juga tidak lupa untuk mengakui kehadiran dan memanggil setiap perwakilan yang hadir di luar NU, termasuk dari Muhammadiyah, Baha’i, Konghuchu, Kristen Protestan, Katolik, dan Ahmadiyah.
Shinta Wahid menegaskan kepada semua hadirin bahwa mereka semua bersaudara dalam bingkai NKRI yang memiliki kesamaan dalam satu nusa, satu bangsa, dan satu bahasa.
Ia mengajak semua hadirin untuk saling merangkul, mengasihi, dan menjaga persatuan antar kelompok.
Shinta Wahid mengajak semua hadirin untuk bersama-sama menyanyikan lagu Satu Nusa Satu Bangsa dan lagu Hubbul Wathon.
Acara ini dihadiri oleh lebih dari 400 undangan dari berbagai agama, komunitas, dan kelompok.
Perwakilan Ahmadiyah dalam acara tersebut terdiri dari empat orang, yaitu Amirda Jemaat Ahmadiyah Jatim 3, Mahfud (Amirda Jatim 3), Syamsul Arifin (Pengurus JAI Bangil), Lilis (Pengurus LI Bangil), dan Mln Dian Kamiludin Achmad (Muballigh Bangil).
Kehadiran rombongan Ahmadiyah merupakan langkah untuk menjalin hubungan antar lintas iman serta memperkenalkan keberadaan Ahmadiyah di Bangil dan sekitarnya.
Masya Allah bagus sekali acara seperti ini, semoga akan banyak acara yang bisa merangkul semua agama, tas, suku dan organisasi islam di Indonesia agar Indonesia menjadi negara multikultural yang akan, daman, sentosa dan semua organisasi islam bersatu padu mewujudkan Islam Rahmatan Lil ‘alamin
Masya Allah bagus sekali acara seperti ini, semoga akan banyak acara yang bisa merangkul semua agama, ras, suku dan organisasi islam di Indonesia agar Indonesia menjadi negara multikultural yang aman, damai, sentosa dan semua organisasi islam bersatu padu mewujudkan Islam Rahmatan Lil ‘alamin