Makassar– JAI Makassar mendapat kunjungan dari jejaring Gusdurian, terdiri dari 13 orang mahasiswa yang berasal dari berbagai kota di Indonesia, salah satunya bernama Julianur Gusdurian asal Gorontalo.
“Adapun tujuan kunjungan kami yaitu mengenal lebih dekat jemaat Ahmadiyah secara langsung dan menghilangkan stikma buruk dibenak kami tentang Ahmadiyah” ujar Julianur sebagai ketua dari kunjungan kali ini.
Kesempatan ini pun menjadi momentum bagi JAI Makassar untuk memperkenalkan Jemaat Ahmadiyah dari sejarah terbentuk, kegiatan-kegiatan yg dilaksanakan sampai kiprah Ahmadiyah di kancah nasional dan internasional.
Mubaligh Daerah Sulawesi Selatan Maulana Yaqub Suriadi memaparkan kiprah Ahmadiyah dikancah Internasional yaitu dengan memperlihatkan kepada peserta foto-foto masjid yg telah dibangun Ahmadiyah di Eropa, kegiatan yang dilaksanakan di berbagai negara hingga jumlah negara yg di dalamnya terdapat jemaat Ahmadiyah.
Terbukti juga dengan cap halal untuk di negara Jerman dikeluarkan oleh Ahmadiyah.
“Alhamdulillah intensitas kehadiran mahasiswa maupun komunitas ke masjid kita semakin meningkat, dan tentunya ini menjadi momentum untuk kita menjelaskan beragam aspek tentang Ahmadiyah,” kata Maulana Yaqub Suriadi.
“Harapan saya informasi yg kita sampaikan dapat menjadi modal bagi mereka dalam menjelaskan Ahmadiyah di lingkungan mereka,” lanjutnya.
Kegiatan ini berlangsung dengan lancar dan antusias mereka dalam sesi tanya jawab pun sangat luar biasa aktif dalam mengenal lebih dalam tentang Ahmadiyah.
Anggota JAI Makassar pun berharap semoga kedepannya kegiatan seperti ini terus terlaksana sebagai ladang rabtah dan tabligh bagi Jemaat Ahmadiyah.
“Semoga apa yg kita lakukan menjadi bagian dari ikhtiar kita untuk menyambut seruan Hudhur tercinta bahwa 70% masyarakat Indonesia mengakui Ahmadiyah bagian dari Islam,” pungkas Maulana Yaqub Suriadi.
Konbtributor: Astuti
Editor: Amatul Noor