By using this site, you agree to the Privacy Policy and Terms of Use.
Accept
Warta Ahmadiyah
Youtube
  • Beranda
  • Berita
    • Mancanegara
    • Nasional
    • Daerah
  • Organisasi
    • Ansharullah
    • Khuddam
    • Lajnah Imaillah
  • Kebangsaan
  • Keislaman
  • Sosial
  • Rabthah
  • Opini
  • Siaran Pers
Font ResizerAa
Warta AhmadiyahWarta Ahmadiyah
Pencarian
Follow US
  • Berita
  • Organisasi
  • Kebangsaan
  • Keislaman
  • Sosial
  • Rabthah
  • Opini
  • Siaran Pers
© WartaAhmadiyah
Nasional

Perkuat Solidaritas, Alumni Youth Interfaith Community Gelar Pelatihan Mediasi Konflik

Last updated: 13 Desember 2016 10:11
By Redaksi 596 Views
Share
Perkuat Solidaritas, Alumni Youth Interfaith Community Gelar Pelatihan Mediasi Konflik
SHARE

“Mediator harus mengedepankan proses selama mediasi, seperti apapun hasilnya. Mediasi memang bukan hal yang mudah dan cepat, tapi ini dapat mengikis segala kemungkinan pecahnya masalah yang lain yang memicu konflik di kemudian hari.”

BANDUNG – Memperkuat solidaritas, sebanyak 21 alumni Youth Interfaith Community dari berbagai daerah di Jawa Barat mengadakan Training Mediasi Konflik yang digelar di Kantor Sinode GKP Bandung, Kamis (8/12) hingga Sabtu (10/12). Sejumlah organisasi lintas agama, salah satunya Forum Silaturahmi Lintas Iman Sukabumi (FOPULIS).

baca juga: [feed url=”http://warta-ahmadiyah.org/tag/fopulis/feed/” number=”3″]

Dalam kegiatan yang digagas Mission 21, Sinode GKP dan JAKATARUB Bandung ini menghadirkan tiga orang dosen dari Universitas Duta Wacana Yogyakarta sebagai fasilitator, yaitu Dra. Endah Setyowati, Wahyu S. Wibowo, dan Ade Chandra. Ketiganya mengupas masalah menyangkut konflik dari berbagai sisi dengan cara yang menyenangkan dan baru. Mulai dari cara pandang pribadi mengenai konflik, metode pengenalan diri sendiri sebagai mediator, sampai melakukan role play mediasi konflik yang dilakukan berdasarkan prinsip pelaksanaan mediasi yang telah disampaikan para fasilitator. Ada berbagai pendapat yang muncul selama proses analisis role play mediasi tersebut, ada yang merasa tertantang, kesal sampai frustasi.

“Mediator harus mengedepankan proses selama mediasi, seperti apapun hasilnya. Mediasi memang bukan hal yang mudah dan cepat, tapi ini dapat mengikis segala kemungkinan pecahnya masalah yang lain yang memicu konflik di kemudian hari.” Jelas Wahyu S. Wibowo, dalam sesi 2 mengenai konflik.

Pada kesempatan ini peserta diajak untuk menemukan nilai dari sebuah masalah atau konflik yang ada sebagai inti yang harus diubah atau diperbaiki. Di malam terakhir training, para peserta, fasilitator dan juga panitia duduk bersama dalam sesi Jagong yang diambil dari istilah Jawa bermakna makan bersama sambil mengobrol santai. Dalam sesi ini para peserta menyampaikan keluh kesah, serta berbagai hal yang ingin disampaikannya baik mengenai pelatihan ataupun hal-hal lain.

Sesi Jagong atau makan bersama sambil mengobrol santai.
Sesi Jagong atau makan bersama sambil mengobrol santai.

Terpisah, Endah Setyowati berharap ilmu yang didapat dalam pelatihan ini dapat diterpkan. ” Biar tidak segera lupa,” ucap wanita yang akrab di sapa Bu Ety ini.

Foto bersama para peserta Training Mediasi Konflik
Foto bersama para peserta Training Mediasi Konflik

Di akhir acara diadakan para peserta dibantau fasilitator membuat rencana aksi dari setiap wilayah kerja dari perwakilan.

Kontirbutor : Sida Siddika Tahira
Editor : Talhah Lukman Ahmad

You Might Also Like

Mubda Sumatera Utara Ajak Sukseskan Al-Wasiyat Sejak Usia Dini

KPAI: Pemerintah harus lindungi anak-anak Ahmadiyah korban pengusiran Bangka

Refleksi Ramadhan Lajnah Imaillah Indonesia: Tingkatkan Takwa dan Amaliah

Lajnah Imaillah DKI Jakarta Buka Awal Tahun dengan Penataran Pengurus

Korban Kekerasan Paling Banyak Dialami oleh Perempuan

TAGGED:BandungDesember 2016FOPULIS
By Redaksi
Follow:
MEDIA INFORMASI JEMAAT AHMADIYAH INDONESIA
Previous Article ‘Gerak Jalan Amal untuk Perdamaian’ yang diadakan oleh Ahmadiyah untuk pertama kalinya di Parlemen Mengumpulkan Donasi Setengah Juta Poundsterling
Next Article Ikatan Wanita Ahmadiyah Medan Dukung Kampanye Anti Kekerasan Terhadap Perempuan
Leave a Comment

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

You Might Also Like

Nasional

Pidato Kenegaraan Jokowi Kecewakan GUSDURian

Redaksi 2 Min Read
Nasional

Keakraban Anak-Anak Ahmadi Sukabumi dan Cianjur

Redaksi 1 Min Read
Nasional

Jelang UN, AMSA Semarang Ajari Puluhan Siswa

Redaksi 1 Min Read
Previous Next
Warta Ahmadiyah

Warta Ahmadiyah merupakan sumber resmi Jemaat Ahmadiyah Indonesia yang menyajikan ragam informasi seputar kegiatan dan pandangan Ahmadiyah mengenai berbagai hal.

Kategori

  • Berita
  • Organisasi
  • Kebangsaan
  • Keislaman
  • Sosial
  • Rabthah
  • Opini
  • Siaran Pers

Informasi

  • Redaksi
  • Kontak Kami
  • Kirim Berita

Copyright 2016 – 2023 @wartaahamdiyah.org All rights reserved

Welcome Back!

Sign in to your account

Username or Email Address
Password

Lost your password?