“Jika kita berkorban ketika sebelum datangnya hari kemenangan, maka tidak akan sama pahala dan derajatnya. Kita berkorban saat kemenangan tiba. Sekarang, kita ini ada di masa awal. Jadi ketika kita memberikan pengorbanan saat ini, berarti kita masuk kategori pertama yaitu tinggi”.
TASIKMALAYA – Pekan Tahriq Jadid serentak digelar di seluruh majelis, tidak terkecuali Jamaah Ahmadiyah Singaparna. Majelis yang terletak di Kabupaten Tasikmalaya tersebut mengadakan pekan tahrik jadid, Minggu (31/10).
baca juga: [feed url=”http://warta-ahmadiyah.org/tag/tasikmalaya/feed/” number=”3″]
Dalam acara yang dihadiri ratusan warga Ahmadiyah Singaparna ini, diputar video berjudul Tahriq Jadid Sebagai Tatanan Hidup Islam yang Baru yang dipandu Mubaligh JAI Singaparna, Mln. Usman Anas. Dalam video tersebut diceritakan sejarah tahrik jadid dan perkembangannya.
“Dengan sistem ini Insya Allah jemaat (Ahmadiyah-red) akan tumbuh. Ahmadi akan berkembang pesat sehingga tatanan hidup baru semakin dekat,” ujar Mln. Usman Anas.
Ia juga meminta para anggota Jamaah Ahmadiyah Singaparna khususnya untuk mengamalkan tahriq jadid secara keseluruhan dan memahaminya. Di hadapan para hadirin Mln. Usman Anas menekankan pentingnya pengorbanan. Menurutnya lewat pengorbanan kemajuan Jamaah Ahmadiyah di masa depan Ahmadiyah beradada di tangan para anggota.
“Jika kita berkorban ketika sebelum datangnya hari kemenangan, maka tidak akan sama pahala dan derajatnya. Kita berkorban saat kemenangan tiba. Sekarang, kita ini ada di masa awal. Jadi ketika kita memberikan pengorbanan saat ini, berarti kita masuk kategori pertama yaitu tinggi”. Pungkasnya.
Selain di Singaparna, Pekan Tahriq Jadid juga dilaksanakan di beberapa majelis lainnya seperti Bogor, Sindang Barang, dan Jakarta.
Kontributor : Nukila Ghaida Fatin
Editor : Talhah Lukman Ahmad