Jamaah Muslim Ahmadiyah mengumumkan pada tanggal 13 Desember 2014, upacara wisuda Jamiah Ahmadiyah Uk yang berlangsung di kampus di Haslemere, Surrey.
22 Lulusan menerima gelar dari pemimpin Jamaah Muslim Ahmadiyah
Jamaah Muslim Ahmadiyah dengan bangga mengumumkan bahwa pada tanggal 13 Desember 2014, upacara wisuda Jamiah Ahmadiyah Uk yang ketiga berlangsung di kampus di Haslemere, Surrey.
Upacara ini dipimpin oleh Pemimpin Muslim Ahmadiyah, Khalifah Kelima, Yang Mulia Hazrat Mirza Masroor Ahmad.
Pada kesempatan tersebut, 22 lulusan mendapatkan sertifikat gelar Syahid oleh Hazrat Mirza Masroor Ahmad dan dengan demikian terdaftar sebagai mubaligh resmi Jamaah Muslim Ahmadiyah.
Sebagian besar lulusan berasal dari Inggris, tetapi ada juga yang berasal dari Belgia, Denmark, Perancis, Jerman, Swiss, dan Sri Lanka.
Setelah laporan dari pejabat kampus dan presentasi formal dari para lulusan, Hazrat Mirza Masroor Ahmad menyampaikan pidato yang menggugah iman di mana beliau mengingatkan para lulusan mengenai tanggung jawab mereka sebagai duta dari Khilafat yang sejati.
Berbicara tentang tujuan mereka sebagai mubaligh, Hazrat Mirza Masroor Ahmad bersabda:
“Mulai hari ini babak baru dalam hidup Anda telah dimulai. Sekarang tanggung jawab anda untuk memandu masyarakat dunia menuju kebenaran dan menuju jalan yang lurus. Jadi setiap saat anda harus memperhatikan apakah anda telah melaksanakan tugas besar ini. “
Hazrat Mirza Masroor Ahmad mengatakan bahwa pendidikan dan pengetahuan saja tidak cukup tetapi yang terpenting adalah pengetahuan yang diperoleh mengarah perbaikan diri yang terus menerus.
Yang mulia mengatakan ia telah mengamati di masa lalu bahwa tidak selalu siswa terbaik yang akan menjadi misionaris terbaik dan bahwa keberhasilan jangka panjang mereka tergantung pada pengembangan hubungan cinta sejati dengan Allah dan ciptaan-Nya.
Hazrat Mirza Masroor Ahmad mengatakan:
“Tugas Anda bukanlah tugas biasa tetapi pekerjaan Allah … Jadi dalam setiap cara yang mungkin akhlak anda seharusnya dalam standar yang sangat tinggi karena orang lain akan melihat anda sebagai contoh bagi mereka untuk diikuti. Jika standar anda gagal maka standar orang lain juga akan jatuh. “
Selanjutnya Hazrat Mirza Masroor Ahmad mengatakan bahwa kasih kepada Allah menyebabkan secara alami cinta dan simpati bagi umat manusia.
Dia mengatakan bahwa ketika mubaligh Muslism Ahmadi menyampaikan pesan Islam, mereka seharusnya hanya dimotivasi oleh keinginan untuk membimbing saudara dan saudari mereka kepada kebenaran dan kehidupan kedamaian dan kesejahteraan spiritual.
Hazrat Mirza Masroor Ahmad mengatakan bahwa mubaligh hendaknya memperlakukan orang lain dengan kebaikan, kesabaran dan rasa hormat. Dia mengatakan bahwa mereka harus tetap selamanya rendah hati dan bebas dari segala bentuk arogansi atau kesombongan.
Hazrat Mirza Masroor Ahmad mengatakan:
“Jangan pernah menunjukkan ketidaksabaran melainkan tunjukkanlah kesabaran setiap saat karena ketidaksabaran adalah tanda kesombongan dan arogansi yang membawa seseorang jauh dari Allah. Oleh karena itu, laksanakan semua pekerjaan anda dengan kebijaksanaan, hikmah, kerendahan hati dan dengan mencari belas kasih dan pengampunan dari Tuhan Yang Maha Esa. “
Hazrat Mirza Masroor Ahmad mengatakan
“Tuhan telah memberikan anda kesempatan untuk melayani iman anda dan memahami peran sejati anda. Selalu ingat bahwa anda telah menyerahkan hidup anda kepada Tuhan dan bahwa misi anda adalah untuk menyebarkan ajaran Islam yang benar dan damai ke penjuru dunia. Anda harus selalu menjaga janji ini di barisan depan pikiran Anda. “
Pertemuan diakhiri dengan doa yang dipimpin oleh Hazrat Mirza Masroor Ahmad. (NAN)