By using this site, you agree to the Privacy Policy and Terms of Use.
Accept
Warta Ahmadiyah
Youtube
  • Beranda
  • Berita
    • Mancanegara
    • Nasional
    • Daerah
  • Organisasi
    • Ansharullah
    • Khuddam
    • Lajnah Imaillah
  • Kebangsaan
  • Keislaman
  • Sosial
  • Rabthah
  • Opini
  • Siaran Pers
Font ResizerAa
Warta AhmadiyahWarta Ahmadiyah
Pencarian
Follow US
  • Berita
  • Organisasi
  • Kebangsaan
  • Keislaman
  • Sosial
  • Rabthah
  • Opini
  • Siaran Pers
© WartaAhmadiyah
BeritaNasional

Terus Dorong Perdamaian Dunia, Musdah Mulia Apresiasi Sistem Khilafat Ahmadiyah

Last updated: 28 Mei 2024 13:57
By Redaksi 1.2k Views
Share
Musdah Mulia
Musdah Mulia dalam perayaan Hari Khilafat Islam Ahmadiyah di Gedung BBPK pada 25 Mei 2024 Doc. Warta Ahmadiyah
SHARE

Jakarta– Aktivis perempuan, Musdah Mulia apresiasi kepemimpinan spiritual Khilafat Ahmadiyah dalam Perayaan Hari Khilafat Islam Ahmadiyah di di Balai Besar Pelatihan Kesehatan (BBPK), Jakarta.

Ia juga mengungkap kekuatan yang telah menjadikan Khalifah Islam Ahmadiyah mampu bertahan selama 100 tahun di Indonesia pada Sabtu, 25 Mei 2024.

Perayaan ini diadakan oleh Forum Esoterika Forum Spiritualitas, dihadiri ratusan peserta dari berbagai kalangan seperti akademisi, agamawan, aktivis, serta masyarakat umum.

Khilafat Ahmadiyah sebagai Kepemimpinan Spiritual

Khalifah
Khalifah Islam Ahmadiyah Hazrat Mirza Masroor Ahmadiyah Doc. makhzan e tasaweer

Musdah Mulia menjelaskan bahwa Khilafat Ahmadiyah adalah jenis kepemimpinan yang sangat mengutamakan spiritualitas.

Menurutnya, ini adalah keunggulan organisasi Ahmadiyah yang berhasil membangun kekuatan spiritual tanpa perlu terlibat dalam politik, terutama politik praktis.

Ia mencatat bahwa hal ini sulit ditemukan di kalangan umat Islam, karena banyak kelompok keagamaan yang lebih fokus pada aspek politis. Namun, Ahmadiyah telah melampaui batasan tersebut.

“Bagi saya, khilafat Ahmadiyah adalah sebuah kepemimpinan yang mengedepankan spiritualitas. Ini adalah satu kehebatan dalam organisasi Ahmadiyah yang mampu membangun kekuatan spiritual tanpa harus terlibat dalam hal-hal politis, terutama politik praktis,” ujarnya.

Musdah menekankan pentingnya umat Islam atau organisasi lain untuk meniru model ini, di mana kualitas spiritual lebih diutamakan.

“Dengan penguatan kualitas spiritual, kesejahteraan dan kemajuan umat bisa dikembangkan tanpa terganggu oleh kepentingan politis yang pragmatis dan jangka pendek. Saya sangat mengapresiasi Ahmadiyah untuk mengembangkan khilafat yang lebih fokus pada penguatan spiritualitas bagi umat,” tambahnya.

Tanggapan Terhadap Tuduhan Ketidaktaatan Ahmadiyah pada NKRI

AMLA
Penyuluhan ahmadiyah muslim lawyer association kepada para narapidana di Rutan Bambu Jakarta pada Selasa 21 Mei 2024

Musdah Mulia mengakui bahwa tuduhan terhadap Ahmadiyah tidak bisa dihindari, karena tidak memahami dan mengenal dengan baik.

“Tuduhan seperti itu tidak bisa kita hindari. Pasti ada saja orang yang cemburu atau tidak paham,” ungkapnya.

Namun, ia menekankan bahwa Islam Ahmadiyah berperan penting dalam mengembangkan literasi yang menunjukkan bahwa anggota Ahmadiyah tidak menolak nilai-nilai kebangsaan dan kebhinekaan.

Bahkan, Ahmadiyah memperkuat nilai-nilai tersebut dengan mengusung prinsip “love for all, hatred for none”, yang menekankan cinta dan persaudaraan untuk semua, termasuk terhadap musuh.

“Bahkan Ahmadiyah ikut serta memperkuat nilai-nilai tersebut dengan mengembangkan pandangan ‘love for all, hatred for none,”jelas Musdah.

Kekuatan Jemaat Muslim Ahmadiyah yang Bertahan 100 Tahun di Indonesia

Sadr Lajnah Imaillah
Pimpinan Umum Perempuan Ahmadiyah, Siti Aisyah Bakrie menerima buku “Women’s Rights in Islam: Global Conversations on Practice and Theology” pada GCWRI di Universitas ‘Aisyiyah Yogyakarta, 14 Mei 2024.

Menjelang akhir sesi, Musdah Mulia menjelaskan faktor-faktor yang membuat Jemaat Muslim Ahmadiyah mampu bertahan selama 100 tahun.

Musdah Mulia menjelaskan bahwa ada beberapa faktor penting yang membuat Jemaat Muslim Ahmadiyah mampu bertahan selama 100 tahun.

Pertama, kedisiplinan organisasi yang kuat. Kedua, kekuatan spiritual yang mengikat setiap jamaah secara spiritual, bukan politis atau ekonomis.

“Pertama, kekuatan Ahmadiyah terletak pada kedisiplinan organisasi yang sulit didapatkan di berbagai organisasi lain. Kedua, kekuatan spiritualnya. Setiap jamaah Ahmadiyah merasa terikat secara spiritual, bukan secara politis atau ekonomi,” katanya.

Ketiga, fokus pada kualitas daripada kuantitas pengikut. Keempat, pandangan mereka tentang perdamaian dan persatuan.

“Ketiga, Ahmadiyah lebih mengedepankan kualitas. Mereka tidak berdakwah memaksa orang mengikuti Ahmad. Mereka tidak perlu punya pengikut yang banyak, tetapi sedikit dan berkualitas. Keempat, pandangan tentang perdamaian dan persatuan,” tutup Musdah.

You Might Also Like

Jemaat Muslim Ahmadiyah Pematang Bandar Rayakan Hari Masih Mau’ud dengan Aksi Berbagi dan Solidaritas

Kanada: Radikalisasi Keagamaan Ditangani oleh panel di Kamloops

Pemuda Ahmadiyah Bekasi Raya Gelar Khuddam Connect di Tambun, Meningkatkan Akhlak dan Spiritualitas melalui Shalat

KPHT dan PMII Kolaborasi Adakan Baksos Pengobatan Homeophaty Gratis di Ciamis

Kajian dan Bukber di UIN Jakarta Bahas Makna Puasa dari Berbagai Agama

By Redaksi
Follow:
MEDIA INFORMASI JEMAAT AHMADIYAH INDONESIA
Previous Article Ratusan Anggota Jemaat Ahmadiyah Peringati Hari Khilafat di Masjid An-Nur Surabaya
Next Article IKALUIN AWARDS Ahmadiyah Hadiri IKALUIN Award Syarif Hidayatullah Jakarta 2024, Apresiasi Dedikasi Alumni dalam Kemanusiaan
Leave a Comment

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

You Might Also Like

PJ Walkot Salatiga
BeritaDaerahNasional

Mubaligh JAI Apresiasi Salatiga Jadi Kota Paling Toleran Kedua Se-Indonesia

Amatul Noor 3 Min Read
Mubalig Daerah Papua Barat bersama Ustad Darto Saifudin
BeritaRabthah

Kunjungi Pesantren Al Qolam, Mubaligh Papua Barat Berikan Buku ‘Sumbangsih Ahmadiyah bagi Negeri’

Amatul Noor 3 Min Read
Nasional

Sosialisasi Gerakan Donor Darah, Jemaat Ahmadiyah Singkut Diapresiasi Kades

Redaksi 1 Min Read
Previous Next
Warta Ahmadiyah

Warta Ahmadiyah merupakan sumber resmi Jemaat Ahmadiyah Indonesia yang menyajikan ragam informasi seputar kegiatan dan pandangan Ahmadiyah mengenai berbagai hal.

Kategori

  • Berita
  • Organisasi
  • Kebangsaan
  • Keislaman
  • Sosial
  • Rabthah
  • Opini
  • Siaran Pers

Informasi

  • Redaksi
  • Kontak Kami
  • Kirim Berita

Copyright 2016 – 2023 @wartaahamdiyah.org All rights reserved

Welcome Back!

Sign in to your account

Username or Email Address
Password

Lost your password?