Bandung – Setelah resmi disahkan sebagai pengurus baru Cabang Bandung Kulon periode 2019-2022, salah satu program pertama yang dilakukan adalah menjalin hubungan eksternal kepada elemen-elemen pemerintahan, aparat hukum dan organisasi masyarakat dengan tujuan meningkatkan silaturahmi sekaligus menginformasikan tentang pergantian kepengurusan baru. Maka pada tanggal 22 Agustus 2019 Sdr. Triza (Umur Kharijiah) berkunjung ke Kantor Camat Astana Anyar Kotamadya Bandung yang lokasinya tidak jauh dari Masjid An-Nasir dengan tujuan untuk bertemu Pak Camat sebagai bagian dalam program cabang.
Pertemuan berlanjut dengan diskusi tema-tema kemasyarakatan dan permasalahannya. Obrolan pun berlangsung lancar dan diselingi banyak canda dan tawa karena Pak Camat bisa dibilang orang yang humoris sehingga suasana bisa cepat cair tapi sekaligus tegas.
Pak Camat berharap Ahmadiyah Cabang Bandung Kulon menjadi bagian dalam solusi tersebut dan Sdr. Triza menawarkan solusi dalam bidang kesehatan yakni pengobatan Homeopathy dan beliau menyambut dengan baik kabar tersebut.
Tak terasa obrolan mencapai satu jam dan Sdr. Triza pun pamit dan tak lupa menyampaikan ijin bahwa nanti ketua dan pengurus baru cabang bisa bertamu dan bersilaturahmi kepada beliau yang waktunya akan diagendakan. Dan beliau sangat senang hati dengan kabar tersebut.
Pada tanggal 9 Oktober 2019 terlaksana silaturahim lanjutan dimana turut hadir Bpk. Maman Rakiman (Ketua) Bpk. Lutfhi (Mubalig) Bpk. Dudi (Umur Ammah) Sdr. Triza (Umur Kharijiah) Sdr. Rahman (Isyaat) dan Sdr. Syafaat (Qaid Wilayah/Tarbiyat Cabang).
Rombongan pun diterima dengan baik dimulai dengan perkenalan masing-masing pengurus oleh Bpk. Maman Rakiman (Ketua). Obrolan pun mengalir lancar bahkan banyak canda dan humor dari kedua belah pihak. Di akhir pembicaraan Tak lupa Pak Camat pun berharap dari Ahmadiyah ada kontribusi kepada masyarakat dibidang kesehatan terutama masalah kesehatan mata dan para pengurus menjawab bahwa Ahmadiyah ada pengobatan Homeopathy dan bisa dijadikan solusi untuk kebutuhan masyarakat dan Pak Camat pun kembali sangat senang dengan masukan tersebut.
Tak terasa sudah satu jam berdiskusi maka rombongan pun pamit sekitar pukul 16.00 dan tak lupa memberikan bingkisan untuk Pak Camat yakni buku “Riwayat Rasulullah SAW” dan “Krisis Dunia dan Jalan Menuju Perdamaian” serta berfoto bersama sebagai penanda bahwa kunjungan ini bukan berakhir tapi sebagai penanda awal atas kerjasama lebih banyak ke depannya.
Kontributor : Triza