Kuningan- Gedung Fadhal Umar menjadi saksi betapa kuatnya semangat gotong royong masyarakat Manislor Kuningan saat menyukseskan rangkaian peringatan Hari Lahir Pancasila yang digelar pada 25 hingga 28 Mei 2023.
Upaya mencapai tujuan tersebut, perwakilan koordinator panitia akomodasi Didi Syahbandi menyampaikan berbagai persiapan untuk acara telah dilakukan dengan baik oleh para panitia, dalam hal ini mayoritas merupakan anggota Ahmadiyah Manislor.
“Khususnya tim akomodasi upaya yang telah dilakukan di lapangan sebelumnya mungkin ada satu minggu informasi sudah kita terima, beberapa yang perlu dipersiapkan pada saat itu,” kata Didi Syahband saat ditemui tim Wartaahmadiyah.
“Alhamdulillah sebenarnya di tim akomodasi sudah sedikit banyak terlatih dengan persiapan-persiapan, pada saat itu persiapannya sudah matang, sebelumnya dua atau tiga hari kita sudah mempersiapkan kebutuhan di beberapa koordinator,” lanjutnya.
Ia juga menegaskan bahwa upaya yang dilakukan panitia bertujuan demi memberikan kenyamanan bagi para peserta maupun pengunjung yang hadir pada saat perayaan hari lahir Pancasila.
“Kami mencoba untuk lebih mengoptimalkan supaya anggota yang hadir baik itu di internal ataupun di luar desa Manislor mudah-mudahan semua fasilitas dan apapun kebutuhan mereka kita siapkan,” ujar Didi Syahband.
“Sehingga lebih mengutamakan kenyamanan mereka ketika kegiatan kegiatan ini berjalan dengan lancar sesuai dengan kita harapkan,” sambungnya.
Dalam rangkaian perayaan hari lahir pancasila juga terdapat Perlombaan-perlombaan seperti mewarnai dan hapalan Juz Amma tingkat PAUD, lomba tenis meja se-Kabupaten Kuningan, bazar UMKM Manislor.
Terdapat juga Posko kesehatan gratis, pameran Al-Qur’an terjemahan dari berbagai bahasa hingga posko kesehatan gratis untuk para peserta dan pengunjung di area Gedung Padhal Umar menjadi fokus utama perayaan ini.
Diharapkan ini tidak hanya menjadi ajang perlombaan dan seremonial saja, tetapi juga untuk mempererat tali persaudaraan khususnya sesama masyarakat Kabupaten Kuningan.
Langkah ini membuktikan bahwa semangat gotong royong tidak hanya terbatas pada kegiatan, tetapi juga mencakup seluruh sektor yang penting bagi kesejahteraan masyarakat.
Kontributor Fani Nurdiansah
Editor: Amatul Noor
