Jakarta– Yendra Budiana, Sekretaris Pers & Ketua Media Center Nasional Ahmadiyah Indonesia (JAI), sebut pemerintah untuk konsisten menjalankan moderasi beragama.
Hal tersebut disampaikan dalam pidatonya pada acara Peluncuran Film Pendek dan Refleksi Akhir Tahun yang diadakan oleh Persekutuan Gereja-gereja di Indonesia (KKC-PGI) pada Kamis, 28 Desember 2023.
Dalam pidatonya, Yendra Budiana menyampaikan kekhawatiran atas politisasi identitas atas nama agama, suku, dan ras yang bisa merusak esensi persatuan bangsa.
Ia juga menyoroti pentingnya konsistensi dari pemerintah dalam menjalankan moderasi beragama dari pusat hingga daerah dengan dukungan yang konsisten dari aparat dan birokrat.
“Sangat mahal harga yang harus dibayar bangsa ini, jika memainkan politisasi identitas atas nama agama, suku, ras yang akan membawa jalan menuju jurang, runtuhnya rasa percaya dan keterikatan sebagai sebuah bangsa dan negara yang di cita-citakan bersama,” tegasnya.