Sepuluh menit menuju pukul lima pagi, para ahmadi sudah siap menyebar aksi di pusat kota Semarang. Bukan sembarang aksi, karena hari ini adalah hari pertama di tahun 2020. Tanggal 1 Januari 2020, sebagaimana serentak dilakukan di beberapa kota dan kabupaten di Indonesia, aksi Clean The City yang dilakukan oleh Jemaat Ahmadiyah Semarang mulai bergerak menyapu bersih gundukan sampah di bundaran Simpang Lima Semarang.
Seperti tahun-tahun sebelumnya, area Simpang Lima adalah salah satu titik keramaian malam pergantian tahun. Sayangnya, sisa pesta selalu meninggalkan gundukan sampah yang mengganggu pemandangan. Hal ini bukanlah sebuah masalah besar bagi komunitas Clean The City Semarang, yang selalu konsisten mengampanyekan menjaga kebersihan melalui kegitan sapu bersih sampah pasca terselenggaranya acara-acara besar di kota ini.
Komitmen dan konsistensi untuk menjaga kebersihan kota, adalah sebuah niat ikhlas dari hati yang bersih yang terpancar melalui perilaku bermanfaat bagi masyarakat. Menjaga kebersihan, bukan hanya sekadar slogan sebagian dari iman, melainkan juga sebuah cerminan terjaganya ketaatan seorang ahmadi kepada perintah Allah taala dan teladan baginda Rasulullah Muhammad, untuk menjadi manusia yang memberikan manfaat dan kebaikan sekecil apapun bagi lingkungannya.
Aksi kebersihan ini dilakukan dengan penuh antusias oleh para anggota jemaat Cabang Semarang. Persiapan matang dilakukan dibawah koordinasi Tuan Roy selaku Qaid Wilayah, segenap anggota yang meliputi Anshor, Khuddam, Lajnah, Nashirat, hingga Athfal dan Banath mengawali tahun 2020 dengan agenda kegiatan tahajjud bersama di masjid Nusrat Jahan. Dilanjutkan dengan doa awal tahun bakda salat subuh berjamaah, lalu meluncur ke lapangan Simpang Lima untuk menyapu bersih sampah yang berserakan.
Aksi Clean The City, selain menjadi agenda nasional, dapat pula menjadi ajang silaturahim antar anggota jemaat, sesama murid Masih Mau’ud alaihissalaam.