Sanggau – Pertama kali lakukan aksi, Relawan Clean The City Sanggau sukses bersihkan kawasan yang jadi pusat perayaan malam tahun baru.
Relawan Clean The City Sanggau yang berjumlah 13 orang sejak Selasa 1 Januari 2024 sudah memunguti sampah di area Tugu Pahlawan Balaikarangan, Kecamatan Sekayam.
Gerakan bersih-bersih komunitas CTC itu sontak mendapatkan dukungan dan apresiasi dari camat dan Kapolsek Sekayam. Sebelumnya mereka memberitahukan rencana kegiatannya melalui AKP. Pardosi, Kapolsek Sekayam.
“Alhamdulillah, aksi bersih-bersih pagi ini berjalan lancar. Para relawan terlihat antusias ikuti aksi ini. Mereka senang dengan kegiatan ini”, kesan Erwin Saputra, salah seorang relawan.
Sementara itu juru bicara komunitas Clean The City Sanggau, Budi Rahman menceritakan awal mula munculnya gagasan gerakan bersih-bersih kota itu.
“Gerakan kecil ini berawal dari obrolan santai di masjid dengan kawan-kawan. Kami berpikir kira-kira kegiatan apa untuk menyambut tahun baru, apa sebaiknya yang dilakukan. Lalu disepakati untuk turun lapangan lakukan aksi bersih-bersih sampah,” jelasnya.
Motivasinya, karena pada saat banyak orang merayakan malam tahun baru, biasanya tidak terpikirkan oleh orang perihal kebersihan tempat mereka berkumpul.
Pada kesempatan yang sama, Sultanul Qalam, Humas Clean The City Sanggau mengungkapkan tujuan diadakannya kegiatan menarik itu.
“Aksi perdana Clean The City ini awalnya bertujuan untuk bersilaturahmi dan jaga kebersamaan sesama kawan. Juga, ingin memberikan contoh dalam kebersihan lingkungan kepada orang lain melalui komunitas” terangnya.
Kegiatan Clean The City juga dibantu Dinas Kebersihan Kecamatan Sekayam.
Lebih lanjut Budi mengatakan bahwa gerakan CTC adalah murni sebagai bentuk kepedulian terhadap kebersihan kota.
“Ya, kami terpanggil saja untuk aksi tersebut, dan sebagai bentuk kepedulian”, imbuhnya.
Para relawan nampak cukup senang dan semangat. Meskipun yang mereka lakukan terlihat sangat kecil.
“Mungkin yang kami lakukan ini kurang ada artinya. Karena hanya sekedar memungut sampah saja”, ungkap Budi.
Para relawan ingin berbuat suatu kebaikan yang bermanfaat untuk orang lain. Mereka ingin bergerak lagi pada tahun depan atau pada event event lainnya.