Bandung – Sebagai salah satu strategi untuk mempererat persaudaraan diantara para anggota, Pengurus Jemaat Muslim Ahmadiyah Bandung Wetan adakan Wisata Tarbiyat Keluarga pada Sabtu, 1 Februari 2025, bertempat di Cantigi Camp, Cileunyi, Bandung, Jawa Barat.
Guyuran hujan di pagi hari, tidak menyurutkan para peserta untuk tetap hadir di tempat wisata.
Acara dihadiri oleh puluhan anggota sebagai peserta, tak hanya keluarga di Bandung Wetan saja, juga dihadiri para Mubaligh Ahmadiyah di daerah Bandung beserta keluarganya.
Acara dimulai pukul 08.30 WIB, diawali dengan senam bersama, melakukan peregangan dan pemanasan terlebih dahulu dan berlanjut senam ‘Komando’ yang mampu mencairkan suasana, keceriaan dan semangat tampak dari wajah anak-anak hingga para orang dewasa.
Setelah kegiatan senam, tak lupa melaksanakan doa bersama yang dipimpin oleh Mln. Iskandar Gumay, Mubaligh Daerah Bandung Raya.
Wisata Tarbiyat kali ini diisi dengan berbagai jenis lomba permainan yang dibagi sesuai kelompok usia, anak-anak berusia TK – SMP (Abna, Banath, Athfal dan Nashirat), melakukan permaianan outbond dengan menggunakan fasilitas yang ada, seperti jembatan goyang, perahu tarik, labirin dan sebagainya.
Kelompok Ibu-ibu (Lajnah Imaillah) dan kelompok bapak-bapak (Khudam & Anshar) di tempat yang berbeda, juga melakukan lomba permainan ‘Team Bulding’ dan permainan seru lainnya untuk mempererat persaudaraan, meningkatkan rasa peduli dan juga kekompakan diantara anggota.
Setelah kegiatan jasmani dilalui dan ditutup dengan foto bersama, lalu masuk ke acara puncak siraman rohani, ceramah yang disampaikan oleh Mln. Iskandar Gumay yang menekankan tentang persatuan.
“Pentingnya menjalin persaudaraan dan persatuan diantara sesama muslim untuk kemenangan Islam di akhir zaman,” ungkapnya.
Acara diakhiri dengan doa dan bersalam-salaman untuk menandai kesuksesan kegiatan yang tidak hanya mempererat silaturahmi dan persaudaraan, tetapi juga meningkatkan pemahaman spiritual di kalangan anggota Jemaat Muslim Ahmadiyah Bandung Wetan.
Kontributor: Liana S. Syam
Editor: Devi Savitri