Deli Serdang- Memperkuat hubungan silaturahmi dan memperdalam wawasan sejarah peradaban Islam di Sumatera Utara, Jemaat Ahmadiyah Medan berkunjung ke Museum Sejarah Al-Quran Sumatera Utara.
Kunjungan ke museum yang terletak di Deli Serdang ini disambut hangat oleh Kepala Museum Al-Quran, Ichwan Azhari, Rabu 9 Oktober 2024.
Dalam pertemuan dengan Jemaat Ahmadiyah Medan, ia memaparkan sejarah masuknya Islam di Sumatera Utara beserta peninggalan-peninggalan bersejarah yag terkait.
Ichwan Azhari menjelaskan bahwa bagaimana masuknya peradaban Islam di Sumatera Utara dengan dibuktikan adanya peninggalan-peninggalan sejarah.
Sebut saja berupa koin, artefak, komoditi-komoditi lokal, dan banyak peninggalan lainnya.
Paling menonjol adalah keberadaan naskah-naskah kuno Al-Quran. Selain itu, museum ini menyimpan berbagai manuskrip kuno, dan benda-benda bersejarah.
Termasuk juga peninggalan seni kaligrafi yang menjadi saksi kejayaan Islam di wilayah Sumatera.
Dalam kesempatan ini, Mubaligh Jemaat Ahmadiyah Medan, Mln. Khalid Walid Ahmad Kahn memperkenalkan program terjemahan Al-Quran ke berbagai bahasa dunia yang sedang Jemaat Muslim Ahmadiyah kerjakan.
“Program ini bertujuan untuk memperluas akses umat Islam dari berbagai bangsa terhadap pemahaman Al-Quran dalam bahasa mereka masing-masing,”ujarnya.
“Terjemahan Al-Quran ini disertai dengan tafsir yang mendalam, sehingga para pembaca dapat memperoleh pemahaman yang lebih komprehensif tentang isi Al-Quran,” sambung Mln. Khalid Walid Ahmad Kahn.
Sebagai bentuk apresiasi atas sambutan hangat dan untuk mendukung edukasi Islam di museum, Ketua Jemaat Ahmadiyah Medan, Fahim Ahmad menghadiahkan satu set Al-Quran lengkap dengan terjemahan dan tafsir dalam bahasa Indonesia.
“Kami berharap, dengan adanya hadiah ini, museum Alquran Sumut dapat semakin memperkaya koleksinya dan menjadi sumber ilmu yang bermanfaat bagi pengunjung yang datang dari berbagai latar belakang,”ujar Fahim.
Kunjungan ini diakhiri dengan berkeliling museum melihat koleksi-koleksi museum seperti koleksi manuskrip Al-Quran, koin-koin kuno, serta banyak lagi yang menarik dan dapat dilihat oleh pengunjung. *
Kontributor: Juarisyah Sipayung
Editor: Talhah Lukman A