Yogyakarta – Jemaat Ahmadiyah Yogyakarta menghadiri seminar tentang keluarga dan siap memberi dukungan dan kontribusi untuk semua langkah positif.
Rombongan Jemaat Ahmadiyah Yogyakarta menghadiri undangan seminar dan lokakarya dari Komisi Perempuan Remaja dan Keluarga Majelis Ulama Daerah Istimewa Yogyakarta (MUI DIY).
Tema seminar dan lokakarya yang berlangsung di Grand Keisha Yogyakarta, Kabupaten Sleman ini ‘Menjadi Keluarga Tangguh dan Asyik bagi Anak’, Sabtu 23 November 2024.
Salah satu pemateri menekankan soal keluarga yang merupakan fondasi utama dalam kehidupan individu dan masyarakat.
Di dalam keluarga, peran penting tidak hanya sekadar memenuhi kebutuhan materi, tetapi juga memberikan stabilitas psikologis yang akan menentukan kesejahteraan anggotanya.
Ditambahkan pemateri lain, perubahan teknologi di dunia maya dapat mengubah pola pikir dan pola hidup.
Alhasil menjadi budaya baru di generasi ini, hendaknya diimbangi dengan literasi tinggi baik orangtua dan anak agar keduanya memiliki ketangguhan sesuai perannya masing-masing.
Adapun yang menjadi empat narasumber dalam lokakarya dan seminar kali ini antara lain Maya Fitria, Hj. Asmar, Sarjoko MA, dan Fatma Amilia.
Kepada Warta Ahmadiyah, salah seorang peserta bernama Putri mengatakan jika ia gembira bisa hadir dalam semiloka penuh manfaat dan materi berharga kali ini.
“Saya senang sekali karena materi dan pertanyaan dalam semiloka ini bisa mengayakan wawasan ilmu yang sudah dan sedang saya jalani yaitu psikologi khususnya psikologi Keluarga,” ujarnya.
Jemaat Ahmadiyah Yogyakarta, dalam hal ini Lajnah Imaillah Yogyakarta merasa dengan adanya kegiatan semacam lokakarnya ini semakin terbuka ruang perjumpaan antar firkah dari agama Islam khususnya perempuan.
Sehingga terbuka peluang bisa merumuskan bersama muatan positif. Termasuk soal solusi dari beragam konflik akibat kemajuan dan perubahan jaman.
Selain Lajnah Imaillah, semiloka tentang keluarga dan perempuan ini juga dihadiri oleh Aisiyah, Fatayyat, Mualimat, Perempuan LDII, PKK.
Kontributor: Maridah Rahmahesti
Editor: Talhah Lukman A