Bogor -Forum silaturahmi lintas organisasi masyarakat maupun agama terbilang rutin diadakan di Kota Bogor. Nampaknya kota ini semakin konsisten untuk menata kerukunan dan persatuan di tengah masyarakatnya yang sangat beragam.
Hari-hari di kota Bogor sebagai wilayah penyangga ibukota hampir tidak terlewatkan dengan beragam kegiatan silaturahmi serupa itu. Tujuannya tentu untuk menguatkan persaudaraan dan rasa toleransi.
Basolia (Badan Sosial Lintas Agama) salah satu yang tidak pernah lelah menggelar berbagai forum silaturahmi antar kelompok, baik agama maupun komunitas kepemudaan. Jemaat Ahmadiyah Indonesia (JAI) Kota Bogor menjadi salah satu organisasi yang selalu dilibatkan dalam kegiatannya.
Pada bulan ini, Basolia menggelar berbagai forum diskusi di basceamp-nya, dengan membahas seputar isu sosial dan toleransi. JAI Bogor pun tidak ketinggalan mengikuti semua kegiatan itu.
“Alhamdulillaah, kegiatan pertama dalam Basolia yang dihadiri oleh kami (Ahmadiyah) dimulai dari pertemuan acara Haul Gusdur. Kemudian lanjut pada kegiatan yang diberi nama ‘Diksi’ (Diskusi Kamis Toleransi),” kata Pengurus JAI Bogor Fadhal Husban.
Forum diskusi pertama yang dihadiri oleh perwakilan Ahmadiyah digelar pada Kamis (3/2/2022) dengan tema bahasan “Perlunya Sosialisasi TPKS di Masyarakat Bogor”. Diskusi ini membahas perlindungan terhadap wanita dan kesejahteraan pada anak-anak jalanan.
JAI Bogor kembali mengikuti diskusi kedua pada Kamis selanjutnya (10/2/2022). Dalam kesempatan tersebut Husban memboyong beberapa muda-mudi Ahmadiyah Bogor untuk terlibat aktif dalam diskusi yang membahas seputar Hari Persahabatan Manusiawi.
Tak berhenti sampai di situ, rombongan JAI Bogor hadir di acara diskusi berikutnya pada Kamis (17/2/2022), topik yang diangkat saat itu adalah “Interprestasi Budaya Toleransi di Bogor”. Pada forum tersebut partispan diajak untuk lebih mendalami budaya toleransi di Kota Bogor yang sudah terjadi sejak lama.
“Saya senang sekali muda-mudi Ahmadiyah dapat aktif dalam bersosialisasi dengan rekan-rekan organisasi masyarakat di Bogor demi menjalin persaudaraan yang kuat untuk tujuan sosial tentunya,” pungkas Husban.
Para pemuda Ahmadiyah Kota Bogor menegaskan bahwa mereka akan selalu mendukung dan berpartisipasi dalam kegiatan-kegiatan yang baik serupa itu. Bukan hanya yang diadakan Basolia, namun juga komunitas-komunitas lainnya.
Kontributor: Nizam H Imam
Editor: Mubarak
