By using this site, you agree to the Privacy Policy and Terms of Use.
Accept
Warta Ahmadiyah
Youtube
  • Beranda
  • Berita
    • Mancanegara
    • Nasional
    • Daerah
  • Organisasi
    • Ansharullah
    • Khuddam
    • Lajnah Imaillah
  • Kebangsaan
  • Keislaman
  • Sosial
  • Rabthah
  • Opini
  • Siaran Pers
Font ResizerAa
Warta AhmadiyahWarta Ahmadiyah
Pencarian
Follow US
  • Berita
  • Organisasi
  • Kebangsaan
  • Keislaman
  • Sosial
  • Rabthah
  • Opini
  • Siaran Pers
© WartaAhmadiyah
DakwahNasionalRabthah

Ahmadiyah NTB Bersilaturahmi dengan Khilafatul Muslimin Bima

Last updated: 12 Mei 2015 16:18
By Redaksi 230 Views
Share
ahmadiyah NTB mengunjungi khilafatul muslimin bima
SHARE

Bagaimana jika dua organisasi Islam yang sama-sama memiliki khalifah bertemu? Itulah yang terjadi di kota Bima, 27 Desember 2014 ketika rombongan Jamaah Muslim Ahmadiyah NTB mengunjungi markas Khilafatul Muslimin di kota Bima.

Meskipun sama-sama dipimpin oleh khalifah, namun ada perbedaan tentang konsep khalifah yang mereka usung. Jika khalifah ahmadiyah bersifat universal dan permanen maka khalifah dalam organisasi Khilafatul Muslimin bersifat sementara. Mereka mengangkat Al-Ustad Abdul Qadir Hasan Baraja sebagai khalifah sementara hingga diangaktnya khalifah yang diakui oleh seluruh umat islam internasional. Hal ini tercantum dalam maklumat di website khilafatul muslimin. Silahkan baca MAKLUMAT DITEGAKKANNYA KEMBALI KHILAFAH ISLAMIYYAH

Dalam silaturahmi tersebut dilaksanakan diskusi berjudul “Paranan Khalifah di Muka Bumi”. Setelah memperkenalkan sebagai penganut Ahmadiyah, Mln. Saleh Ahmadi selaku Mubaligh Wilayah NTB memaparkan dalil-dalil yang tertera dalam Al-Quran mengenai peranan Khalifah di muka bumi. Gayung bersambut, dari pihak Khilafatul Muslimin memaparkan dengan konsep yang sama. Pihak Khilafatul Muslimin menambahkan bahwa pentingnya paranan Khalifah di muka bumi ini karena untuk memperbaiki akhlak umat manusia harus ada pemimpin secara universal yang menjadi teladan untuk di taati, Ujar Ustad Yusuf sebagai juru bicara yang mewakili dari Khilafatul Muslimin. Hingga menjelang sore diskusi mengenai Khalifah belum menemukan titik temu yang jelas. Akhirnya diskusi ditunda di lain waktu. Sebelum berpisah, pihak Ahmadiyah dan Khilafatul Muslimin saling berbagi buku. (SA)

You Might Also Like

Akademisi dan Tokoh Masyarakat Serukan Pentingnya Toleransi Beragama

Datangi Jokowi, aktivis HAM sodorkan dokumen pelanggaran HAM di RI

Peringati 77 tahun Kemerdekaan, Amirnas JAI Amanatkan Tetap Terus Berjuang dan Bersatu untuk Membangun Bangsa Indonesia

Ahmadiyah Ciamis dan Kontras Memohon Perlindungan Kepolisian Pasca Pembukaan Segel Masjid

Temu Mitra LIPI, JAI Kebayoran Sampaikan Pendapat

TAGGED:ahmadiyahKhilafatul Muslimin BimaNTB
By Redaksi
Follow:
MEDIA INFORMASI JEMAAT AHMADIYAH INDONESIA
Previous Article CleanTheCity2015-Sukabumi-13-edit Clean The City Sukabumi lebih awal daripada tugas kebersihan
Next Article CleanTheCity2015-Bandung (5) Clean The City Bandung Diadakan di 3 Lokasi Menarik Perhatian Media
Leave a Comment

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

You Might Also Like

IntoleransiNasional

Kronologi FPI mau tutup masjid Ahmadiyah Ciamis

Redaksi 3 Min Read
Nasional

Taekowondoin Cilik Meriahkan Ijtima Daerah Lajnah Imaillah Jabar 1

Redaksi 2 Min Read
ahmadiyah-ambon-valentine-day
Nasional

Membumikan Cinta Melalui Sastra : Perayaan Valentin’s Day di SMA 4 Ambon

Redaksi 11 Min Read
Previous Next
Warta Ahmadiyah

Warta Ahmadiyah merupakan sumber resmi Jemaat Ahmadiyah Indonesia yang menyajikan ragam informasi seputar kegiatan dan pandangan Ahmadiyah mengenai berbagai hal.

Kategori

  • Berita
  • Organisasi
  • Kebangsaan
  • Keislaman
  • Sosial
  • Rabthah
  • Opini
  • Siaran Pers

Informasi

  • Redaksi
  • Kontak Kami
  • Kirim Berita

Copyright 2016 – 2023 @wartaahamdiyah.org All rights reserved

Welcome Back!

Sign in to your account

Username or Email Address
Password

Lost your password?