Banyumas – Diadakan acara halaqah rutin yang diikuti oleh kalangan NU, Muhammadiyah, LDII dan Ahmadiyah pada Sabtu tanggal 22 Juni 2024 bertempat di Gedung Serba Guna Muslimat NU di Sokaraja Wetan Banyumas .
Acara ini merupakan acara rutin setiap 40 hari sekali.
Sebagai motor penggerak adalah seorang tokoh muda dari kalangan Nahdiyin yaitu Gus Moch.Febrina Delta Aghi yang berasal dari Semarang Jawa Tengah.
Ia tokoh penggerak keberagaman di Jawa Tengah. Tema yang diusung kali ini adalah Menjadi Manusia Sesuai PenciptaanNya.
Pada kesempatan tersebut sebagai pemateri adalah utusan dari masing masing organisasi dan sebagai keynote speech adalah Gus H. Moch Febrina Delta Aghi.
Sebagai pemateri yang mendapatkan kesempatan pertama kali menyampaikan materinya, Ahmad Yusuf Widodo selaku pengurus Jemaat Ahmadiyah Purwokerto di hadapan peserta memperkenalkan buku Filsafat Ajaran Islam karya Imam Mahdi Hadhrat Mirza Gulam Ahmad.
Dimana pernah dipaparkan pada acara konferensi agama agama di Lahore India pada tahun 1896.
Pada saat itu karya ini mendapat apresiasi dari hadirin serta para jurnalis karena menyajikan suatu keindahan ajaran agama islam.
Sesuai dengan tema tersebut berdasarkan penjelasan didalam Buku Filsafat Ajaran Islam bahwa Allah SWT menciptakan manusia adalah untuk mengenaNya dan menyembahNya. Dengan mengenal kejuitaan Allah SWT maka manusia bisa mencapai derajad yang tertinggi dalam penglhidmatan di Jalan Agama.
Didalam buku tersebut dijeaskan juga 9 sarana untuk meraih ketinggian rohani tersebut yaitu mengenal wujud Allah SWT.
Selanjutnya adalah mengenal Kejuitaan (Keelokan) Allah SWT antara lain dengan memahami sifat dan kuasaNya. Berikutnya adalah mengenal Ihsan Allah SWT.
Selain hal hal diatas sarana-sarana untuk mencapai derajat tertinggi manusia setelah diciptakan adalam melalui do’a, mujahadah, Istiqomah, bergaul dengan orang-orang yang benar dan mentauladaninya serta melalui kasyaf dan ilham suci.
Kegiatan halaqah ini berlangsung dengan khidmat sejak pukul hingga pukul 4 sore.
Kontributor: Ahmad Yusuf Widodo
Editor: Talhah Lukman A
