Surabaya– Lajnah Imailah Surabaya dan Gresik mengikuti acara Training Of Trainer (TOT) dengan Tema Sekolah Training Lajnah Imailah Surabaya dan Gresik Fokus Pada Inklusi Perempuan dan Penanggulangan Ekstrimisme.
Bertajuk “Sekolah Inklusi Perempuan Menuju Masyarakat Inklusif” pada 15-17 November 2023.
Acara ini bertujuan untuk memberikan pemahaman tentang Konsep GEDSI (Gender Equality, Disability, Sociality, Inclusivity), Konsep Islam Rahmatan Lil Alamin, serta upaya penanggulangan Intoleransi, Radikalisme, Ekstrimisme Kekerasan, dan Terorisme.
Training ini diinisiasi sebagai respons terhadap meningkatnya aksi ekstrimisme dengan kekerasan dan terorisme yang saat ini sedang marak.
Selama acara, peserta terlibat dalam diskusi interaktif, pertukaran pikiran, serta simulasi untuk mendalami PRA (Participatory Rural Appraisal) dan ABCD (Asset Based Community Development).
Representatif dari Lajnah Imailah Surabaya dan Gresik, Indah Sari Dewi dan Endang Suhartiningsih, memaparkan kegiatan rutin Jemaat Muslim Ahmadiyah seperti Donor Mata, Donor Darah, Clean The City, dan candah (Pengorbanan Harta).
Indah menjelaskan kontribusi besar dari tokoh-tokoh Ahmadiyah seperti Prof. Dr. Abdus Salam peraih nobel fisikawan teoritis teori kuantum serta WR. Supratman sebagai Pengarang Lagu Indonesia Raya.
“Alhamdulillah saya menjelaskan dengan panjang lebar dalam presentasi dan mereka semua faham.” ungkap salah satu peserta dari Lajnah Imaillah, Indah.
Pada kesempatan tersebut, hadir pula Duta Besar Belanda untuk Indonesia, Beatric dan Mark, turut hadir.
Mark menyatakan apresiasi terhadap kegiatan yang dijalankan, menekankan pentingnya inisiasi untuk menghimpun perempuan dari berbagai latar belakang dalam wadah yang memungkinkan diskusi dan pertukaran ide untuk kemajuan.
Ia berharap kegiatan semacam ini akan berlanjut dan diadopsi di lingkungan sekitar.
“Kegiatan yang sedang dilakukan saat ini sangatlah bagus dan bermanfaat. Inisiasi untuk mengumpulkan para perempuan dari berbagai unsur dalam sebuah wadah, berdiskusi, bertukar pikiran untuk kemajuan adalah hal yang luar biasa,” ungkap Mark dalam sambutannya.
Kontributor: Khadija F. Fazal
Editor: Amatul Noor
