Palangka Raya– Komunitas aksi bersih-bersih kota, Clean The City Palangka Raya ikut berkolaborasi, salah satunya dengan mahasiswa.
Puluhan relawan dari berbagai komunitas dan mahasiswa bergabung dalam aksi bersih-bersih di area Car Free Day (CFD) Kota Palangka Raya, Minggu 28 September 2025
Kegiatan ini digelar oleh Komunitas Turun Tangan dalam rangka memperingati hari jadi yang ke-12, berkolaborasi dengan Clean The City Palangka Raya serta mahasiswa dari sejumlah universitas.
Baca juga: Danramil Kunjungi Jemaat Ahmadiyah bogor, Pererat Sinergi dan Kebersamaan
Beragam kegiatan digelar dalam acara ini, mulai dari talkshow bertema krisis iklim dan sampah, workshop ecobrick, hingga aksi clean up di sekitar area CFD.
Penasihat Clean The City Palangka Raya, Mansyur Ahmad Yahya turut hadir sebagai narasumber dalam talkshow tersebut.
Menurutnya pengolahan sampah yang tepat dapat menjadi solusi dalam mengurangi dampak perubahan iklim.
Baca juga: Sambut Tasyakur, Lajnah Imaillah Panunggangan Beri Bantuan untuk Posyandu
Mansyur menekankan pentingnya memilah sampah organik menjadi ecoenzyme dan sampah non-organik menjadi ecobrick.
Para peserta tidak hanya mendapatkan pengetahuan baru, tetapi juga praktik langsung membuat ecobrick dari botol plastik bekas. Hasil karya tersebut dapat dimanfaatkan menjadi furnitur atau dekorasi taman.
Aksi bersih-bersih ini berhasil mengumpulkan puluhan kantong sampah.
Selain itu juga turut mengajak masyarakat untuk berpartisipasi menjaga kebersihan lingkungan dan menciptakan Palangka Raya bebas sampah. *
