London, 21 Juli: Masjid Baitul Futuh dihiasi dengan bendera dan dekorasi perwakilan berbagai negara yang berpartisipasi dalam Jalsa Salana UK 2023. Suasana dipenuhi kegembiraan dan penantian karena Jalsah semakin dekat, serta para tamu dari seluruh dunia yang diundang oleh Imam Mahdi yang dijanjikan tiba untuk ikut serta dalam acara bersejarah ini.
Pada pagi hari tadi pukul 12:28 BST, Hadhrat Amirul Mukminin, Khalifatul Masih V aba, tiba di Masjid Baitul Futuh untuk menyampaikan Khutbah dan memimpin salat Jumat.
Di akhir Khutbah, Hadhrat Amirul Mukminin mengumumkan bahwa Jalsah Salanah akan dimulai minggu depan. Huzur aba menyatakan bahwa tahun ini, insyaallah, setelah 3-4 tahun, jumlah tamu dari luar negeri akan meningkat secara signifikan. Huzur aba mendoakan agar Allah meridhoi mereka semua dalam melakukan perjalanan dengan selamat menuju Jalsah dan memungkinkan mereka mencapai berkah sejati dari Jalsah Salanah.
Huzur menyatakan bahwa semua peserta harus ingat bahwa tujuan utama mereka menghadiri Jalsah adalah untuk mendapatkan pembaruan spiritual.
Menyampaikan pesan kepada para relawan, Hadhrat Amirul Mukminin menyatakan mereka harus berusaha semaksimal mungkin untuk melayani semua orang dengan cara terbaik, dengan mempertimbangkan bahwa para peserta adalah tamu dari Imam Mahdi yang dijanjikan.
Huzur aba menyatakan bahwa tahun ini, diharapkan jumlah tamu akan meningkat. Oleh karena itu, mungkin akan ada beberapa kekurangan, meskipun Jemaat Ahmadiyah Inggris dalam penyelenggaraan Jalsah sekarang sangat mumpuni dan telah menangani sebagian besar masalah.
Huzur aba menyatakan, Islam sangat menekankan perlakuan baik terhadap tamu, terutama jika mereka datang untuk tujuan keagamaan dan panggilan dari Imam Mahdi yang dijanjikan. Oleh karena itu, semua panitia harus memperlakukan mereka dengan baik dan dengan semangat pengorbanan, seraya mencari keridhaan Allah.
Menyampaikan ajaran-ajaran Islam mengenai perlakuan terhadap tamu, Huzur aba mengutip pernyataan Nabi Muhammad SAW bahwa siapa pun yang beriman kepada Allah dan hari kiamat harus memperlakukan tamu mereka dengan baik dan dengan penuh hormat.
Huzur aba mengatakan bahwa tamu-tamu dari berbagai latar belakang hadir dalam Jalsah, dan terkadang karena sifat mereka, seorang tamu mungkin berbicara atau bertindak dengan cara yang menyakitkan atau menyulitkan relawan (panitia), tetapi Allah dan Nabi SAW telah memerintahkan kita untuk tetap memperlakukan tamu dengan baik karena iman seseorang akan diuji melalui hal ini.
Huzur aba menekankan bahwa para relawan Jalsah harus selalu tersenyum dan tetap berbahagia sambil menunjukan perilaku dan moral yang baik. Mereka yang melayani telah dengan sukarela mendaftar untuk tugas ini, jadi mereka harus bercita-cita mencapai apa yang diharapkan Allah dan Nabi SAW dari kita.
Huzur aba mengutip ajaran Nabi SAW bahwa tersenyum kepada saudara Muslim adalah sedekah, menyuruh yang baik dan melarang yang jahat adalah sedekah, memberi petunjuk kepada seseorang yang tersesat di jalan atau seseorang dengan penglihatan buruk adalah sedekah, dan menghilangkan batu, duri, atau tulang dari jalan adalah sedekah. Menuangkan apa yang tersisa dari ember kalian ke dalam ember saudara kalian adalah sedekah. (Jami‘ at-Tirmidhi, Kitab al-Birr wa-s-silah ‘an rasulillah Hadis 1956).
Huzur aba menyatakan bahwa tetap selalu tersenyum adalah sifat yang agung. Terkadang, karena jadwal yang sangat panjang di Jalsah, seseorang mungkin tidur sangat sedikit dan merasa lelah, tetapi perintahnya adalah bahwa bahkan dalam keadaan seperti itu, seseorang harus tetap tersenyum dan melayani dengan kebahagiaan yang tulus.
Menyampaikan pesan khusus kepada departemen tarbiyat dan semua pekerja pada umumnya, Huzur aba menyatakan bahwa jika mereka melihat sesuatu yang salah dan bertentangan dengan ajaran kita, mereka harus mencegah, menjelaskan, dan mengajar dengan penuh kasih sayang untuk memperbaiki masalah tersebut.
Kemudian Huzur aba menyoroti bahwa meskipun ada tim yang hadir untuk membantu orang menemukan jalan di area Jalsah dan ada papan tanda yang dipasang di sekitar, bahkan jika seseorang bertanya kepada siapa pun untuk arah, kita semua harus saling membantu karena ini adalah etika yang baik. Bahkan jika seseorang tidak tahu, mereka harus membimbing mereka ke seseorang yang dapat membantu. Huzur aba mengatakan bahwa adalah pengetahuan umum bahwa kita harus membantu terutama semua orang dengan disabilitas dan tunanetra.
Huzur aba mengatakan jika seseorang meninggalkan sampah, meskipun ada tim kebersihan yang bertugas, setiap orang harus membuangnya jika melihatnya. Jika makanan menipis, para pekerja di departemen Langgar Khana harus memberitahu semua orang dengan sopan untuk berbagi makanan dan makan bersama.
Huzur aba mengatakan bahwa perselisihan bisa terjadi terkait situasi lalu lintas, tetapi semua orang harus bekerja sama dengan baik.
Menekankan pentingnya untuk tetap bersuka cita dan tersenyum dalam semua situasi, Huzur aba mengatakan bahwa semua departemen Jalsah harus selalu bekerja sama dan mengikuti ajaran Nabi SAW untuk selalu tersenyum.
Di akhir, Huzur aba berdoa agar Allah menganugerahkan kemampuan kepada semua panitia dalam menjalankan tugas mereka dengan sebaik-baiknya dan semoga Dia memberkahi Jalsah ini. Selain itu, setiap Ahmadi harus berdoa untuk kesuksesan Jalsah.
Setelah menyampaikan Khutbah Jumat dan memimpin salat Jumat, Huzur berangkat sekitar pukul 14:15 BST.
Setelah itu, Al Hakam mendapat kesempatan untuk berbicara dengan Amir Jemaat Ahmadiyah Inggris, Rafiq Hayat Sahib, dan Nasir Khan Sahib, Afsar Jalsa Salana UK.
Amir Sahib menginformasikan bahwa untuk Jalsah Salanah tahun ini, diharapkan sekitar 50.000 tamu akan menghadiri acara tersebut. Beliau juga menyebutkan bahwa setelah Jalsah UK tahun lalu, Hadhrat Khalifatul Masih V aba telah memerintahkan pemasangan sistem drainase air di lokasi Jalsah. Langkah ini diambil untuk mencegah terjadinya genangan air, yang sebelumnya telah menyebabkan gangguan yang signifikan kepada kendaraan. Berdasarkan instruksi Huzur, sistem drainase tersebut telah dilakukan, memastikan air mengalir dengan baik ke bawah.
Selain itu, Amir Sahib juga menyampaikan bahwa kompleks Baitul Futuh yang baru selesai dibangun sekarang sepenuhnya digunakan untuk mengakomodasi para tamu yang menghadiri Jalsah. Selain itu, Masjid Baitul Ehsan juga digunakan untuk mengakomodasi para tamu.
Kami juga berbicara dengan Nasir Khan Sahib, Afsar Jalsah Salanah, yang menegaskan bahwa Huzur aba telah memberikan pesan penting kepada para relawan Jalsah dalam khutbah Jumat-nya. Beliau mengatakan bahwa pesan ini akan segera disampaikan kepada semua panitia. Ada rencana untuk meningkatkan jumlah individu untuk tugas-tugas parkir mobil dan penerimaan tamu.
Selain itu, papan tanda di Jalsah Salanah akan ditingkatkan untuk lebih memperjelas, dan usaha bersama akan dilakukan untuk menjaga kebersihan di seluruh lokasi. Persiapan juga telah dilakukan untuk memastikan pasokan makanan yang cukup. Pada intinya, semua upaya sedang dilakukan untuk mematuhi dan melaksanakan arahan Huzur tercinta.
Insya Allah, Al Hakam akan melaporkan acara inspeksi utama yang dijadwalkan berlangsung pada hari Minggu.
Tetap terhubung dengan kami dengan mengikuti akun Twitter kami @AlHakamWeekly dan unduh aplikasi kami untuk menerima pemberitahuan real time tentang laporan langsung Al Hakam selama Jalsah Salanah UK. Jangan lewatkan berita dan pembaruan menarik selama konvensi tahunan internasional yang diberkati ini!
Diterjemahkan dari: Serve, smile and sacrifice: Huzoor grants keys to a successful Jalsa Salana UK