Rangkasbitung, (6/1/2020). Tepat pada pergantian tahun, Lebak dirundung duka mendalam dimana telah terjadi banjir bandang akibat meluapnya debit air sungai Ciberang yang mengakibatkan 12 kampung yang terletak dibeberapa desa dan kecamatan terendam oleh air dan lumpur luapan air sungai.
Tercatat puluhan rumah hanyut, bahkan ada 1 kampung yaitu kampung Seupang Desa Pajagan Kec. Sajira lebak yang terendam lumpur dan banyak juga yang hilang terbawa arus. Belum lagi akses jembatan banyak yang roboh sehingga banyak kampung yang terisolir dan minim bantuan yang datang.
Atas dasar inilah Humanity First hadir memberikan bantuan meringankan beban korban banjir bandang lebak. Diawali dengan ‘Asessment’ berkoordinasi dengan pihak terkait, salah satunya dengan Ketua Tagana Kabupaten Lebak.
Berdasarkan Hasil Asessment Tim HF, maka dialokasikan program untuk membantu warga banjir yang terisolir dan minim Bantuan, yaitu Kp. Sususkan, Kp. Bolang, Kp. Nangela, Kp. Panunggangan dan Kp. Seupang.
Hari selasa 7 januari, dapur umum HF dibuka di halaman Mesjid Baitul Anshor Rangkas Bitung. Ketda Banten 01 pun ikut berpartisipasi mensukseskan program HF, tercatat ada belasan Lajnah, bahkan Nashirat Banten 01 turut membantu menjadi relawan HF Indonesia.
Ibu-ibu Lajnah Banten 01 diprioritaskan membantu Tim Dapur Umum HF. Masihudin Ketua Tim HFI Pusat menuturkan, “Sangat gembira melihat antusias Lajnah Banten 01 yang melakukan pengkhidmatannya dan mampu memaksimalkan SDM yang ada”.
Tim HFI setiap harinya harus mendistribusikan nasi bungkus sedikitnya 400 s/d 500 bungkus, mengingat jumlah warga yang mengungsi cukup banyak.
Tim HF dipimpin langsung Mubda Banten 01, Mln Buldan Burhanudin, dengan antusias semangat tinggi menyebrangi sungai menggunakan rakit bambu sambil membawa nasi bungkus melewati arus sungai yang sangat deras.
Di Kp. Nangela yang mana terkena dampak cukup besar juga, di sana warga cukup gembira menyambut Tim HF, mereka senang sekali Tim Hf memeberikan nasi bungkus.
Bapak Jaya ketua RT Kp. Nangela menuturkan, bantuan logistik sembako dari mana-mana sangat melimpah, tapi tetap tidak bisa makan karena alat masak di dapur ikut hanyut terbawa arus sungai.
Tim HF membuka posko kesehatan, posko kesehatan berada di Kp. Nangela, salah satu kampung yang direkomendasikan Dinas kesehatan Kab Lebak untuk didirikan Posko Kesehatan.
Bidan Idoh salah satunya, beliau juga salah satu relawan dan bidan yang ditugaskan di Kp Nangela Desa Calung Bungur, sangat gembira tim dokter HF membuka posko di wilayahnya, mengingat sangat minim sekali dokter atau tenaga medis. Terbukti baru beberapa jam saja posko kesehatan dibuka, pasien berduyun-duyun ingin berobat di posko kesehatan.
Pada saat penutupan program pengkhidmatan, Mln. Buldan Burhanuddin mengucapkan banyak terimakasih kepada tim HF pusat dan para relawan yg sudah mendidikasikan diri untuk pelayanan kemanusiaan. Bapak Ahmad Ali, Amirda Banten 01 juga mengucapkan Mubarak kepada semua relawan dan HFI Pusat.