Manislor, (21/12/2019). Empat orang pengurus Lajnah Imaillah Manislor dibawah pimpinan ketua Lajnah melakukan survei lapangan ke lokasi penanaman pohon dengan menaiki kendaraan bersama Agus, pegawai BTNGGC (Balai Taman Nasional Gunung Ciremai).
Rencana penanaman pohon yang akan dilaksanakan pada minggu 29 Desember 2019, merupakan program Lajnah Imailah di bidang Khidmat Khalq dan bidang Tabligh/rabtah, terprogram dengan pihak BTNGC dan masyarakat pemelihara Taman Nasional Gunung Ciremai juga dalam rangka memperingati hari Ibu.
Menurut Sodik, Ketua masyarakat pemelihara TNGC, lokasi yang akan menjadi lokasi penanaman merupakan letusan larva perut Gunung Ciremai tahun 1873 yaitu dari gunung Putri, gunung Dulang dan gunung Setianegara. Dan pehijauan di daerah ini telah diawali oleh Negara Jepang selama lima tahun.
Dan menurut Agus dari kantor BTNGC dalam obrolannya dengan Ibu-ibu Lajnah “Lajnah Imaillah adalah pelopor pertama dari adopsi penanaman pohon berkesinanbungan sampai pemeliharaan”.
Dalam kesempatan ini untuk menepis kesalahpahaman ketua LI menyerahkan beberapa buku, diantaranya Krisis Dunia dan Jalan Menuju Perdamaian, Sinar Islam, Pesan Ahmadiyah dan lainnya. Salah satu pihak TNGC menyampaikan bahwa “perbedaan itu indah, yang tak perlu di perdebatkan. Kami melihat, Muslim Ahmadiyah itu sudah teruji persatuan dan kesabarannya,” ujar Agus dan Sodiq.
Kontributor : Uminah