By using this site, you agree to the Privacy Policy and Terms of Use.
Accept
Warta Ahmadiyah
Youtube
  • Beranda
  • Berita
    • Mancanegara
    • Nasional
    • Daerah
  • Organisasi
    • Ansharullah
    • Khuddam
    • Lajnah Imaillah
  • Kebangsaan
  • Keislaman
  • Sosial
  • Rabthah
  • Opini
  • Siaran Pers
Font ResizerAa
Warta AhmadiyahWarta Ahmadiyah
  • Beranda
  • Berita
  • Organisasi
  • Kebangsaan
  • Keislaman
  • Sosial
  • Rabthah
  • Siaran Pers
Pencarian
  • Beranda
  • Berita
  • Organisasi
  • Kebangsaan
  • Keislaman
  • Sosial
  • Rabthah
  • Siaran Pers
Follow US
  • Berita
  • Organisasi
  • Kebangsaan
  • Keislaman
  • Sosial
  • Rabthah
  • Opini
  • Siaran Pers
© WartaAhmadiyah
Daerah

Ahmadiyah Cirebon menghadiri acara Dialog Kebangsaan

Last updated: 20 Februari 2019 06:09
By Redaksi 267 Views
Share
SHARE

Cirebon, 19/02/2019. Ahmadiyah Cirebon hadiri Kegiatan Road show Jelajah Kebangsaan dialog kebangsaan seri ke- III dengan tema “Mengokohkan Kebangsaan Merawat Moderasi Beragama” di Stasiun Kejaksan kota Cirebon.

Acara tersebut digagas oleh Gerakan Suluh Kebangsaan yg dipimpin oleh Prof. Dr. M.Mahfud MD dan sekjennya Mba. Alissa Wahid. Hadir juga beberapa tokoh Nasional dan tokoh lokal Cirebon, Walikota, Bupati Cirebon serta berbagai elemen lintas tokoh keagamaan di Cirebon.

Didalam pidato pengantarnya Mahfud MD mengatakan “Persatuan menurut Islam adalah Islam menjadikan jalan Tengah dan jangan menakut nakuti yang lain.

Indonesia itu didirikan sebagai negara kebangsaan atau Rebuplik Indonesia bukan negara Agama. Membangun kesepakatan untuk membangun bangsa yang disebut darul salam, darul adil, bukan darul Islam. Kekuasaan dan agama dua sudara kembar.

Dalam berislam masukanlah nilai-nilai hukum kita bersama hukum yg lain. Moderasi adalah keberagaman, Sistem sistem yg merubah negara, perlu kita lawan dengan bijak yaitu dengan moderasi. Nabi saw tidak mendirikan negara Islam tapi yang dibuat adalah piagam Madinah. “Saya diutus untuk menciptakan akhlak Islam yg lurus dan menegakkan hukum dengan adil diantara manusia.

Juga Alissa Wahid mengungkapkan bahwa moderasi agama ini lawan katanya ekstremis agama, alhamdulillah di Indonesia sangat berbeda ekstrimesme karena sel-sel kekerasan sudah diindentifikasikan. Ekstrimisme dimulainya dengan sikap eksklusivisme agama mengangap kelompoknya lebih benar dan bisa jadi sikapnya membentengi diri. Yang melihat orang lain sebagai musuh. Intoleransi di Indoensia juga masih banyak. Saatnya warga bertindak dan tokoh-tokoh agama serta negara yang kuat serta untuk menangkal terhadap kelompok ekskusif dan Intoleransi.

Sedangkan Sultan Kanoman Cirebon mengatakan, moderasi itu jangan sampai melupakan nilai dan adat istiadat kearifan lokal, dan hal ini yang bisa merekat untuk nilai persatuan dan kebangsaan.

Terakhir dari Romo Benny mengatakan, sekarang ini lebih banyak adanya teologi medsos yang banyak memberikan berita-berita unsur ke bohongan Hoax yang dengan hal itu bisa merugikan kita semua, maka dengan ini semua tokoh harus menghentikan share berita yang tidak benar dengan cara menghapus konten yang memuat kebohongan.

Acara ini dipandu oleh DR.Mazuki Wahid sebagai tokoh agama dan Cendikiawan Muslim Cirebon. Dalam kesempatan ini
juga turut hadir teman-teman Ahmadiyah Manislor Kuningan. Acara ditutup dengan photo bareng antar tokoh Agama dan Tokoh kebangsaan.

Reportase : Mln.Nanang Salman.

You Might Also Like

Jumlah Pendonor Kornea Meningkat Pesat, Ketua Umum Bank Mata Indonesia: 90 Persen dari Kelompok Ahmadiyah

Semarak Ramadhan, Jemaat Ahmadiyah Kampung Anam Ajak Anak-Anak Khatamkan Al-Quran

AMSAW Bandung Ikuti Workshop Lintas Iman, Tebar Pesan Damai

Dua Anak Ahmadi Sintang Ukir Prestasi di Ajang Olahraga Bergengsi

Ansharullah Sintang Berikan Bantuan Peralatan Olahraga di Desa Anggajaya

By Redaksi
Follow:
MEDIA INFORMASI JEMAAT AHMADIYAH INDONESIA
Previous Article Ahmadiyah Cirebon Menerima Kunjungan Mahawiswa IAIN Purwokerto
Next Article Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Pangandaran Apresiasi Pengobatan Gratis Homeopathy
Leave a Comment

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

You Might Also Like

Anggota LI Sukasari rumahnya jadi tempat meningap Peserta KPA 2022.
BeritaDaerah

Peserta KPA Menginap di Rumahnya, Anggota LI Sukasari: Senang Terima Tamu Imam Mahdi

Talhah Lukman A 1 Min Read
BandungUncategorized

Ahmadiyah Bandung Tengah Adakan Baksos Jelang Jalsah Salanah

Redaksi 1 Min Read
Daerah

Pemuda Ahmadiyah Kalimantan Selatan Dan Pantai Asmara

Redaksi 2 Min Read
Previous Next
Warta Ahmadiyah

Warta Ahmadiyah merupakan sumber resmi Jemaat Ahmadiyah Indonesia yang menyajikan ragam informasi seputar kegiatan dan pandangan Ahmadiyah mengenai berbagai hal.

Kategori

  • Berita
  • Organisasi
  • Kebangsaan
  • Keislaman
  • Sosial
  • Rabthah
  • Opini
  • Siaran Pers

Informasi

  • Redaksi
  • Kontak Kami
  • Kirim Berita

Copyright 2016 – 2023 @wartaahamdiyah.org All rights reserved

Welcome Back!

Sign in to your account

Username or Email Address
Password

Lost your password?