Cirebon, 2/02/2019. Jemaat Ahmadiyah Indonesia Cabang Ciledug beberapa pengurusnya melakuan rabtah silaturahim ke Pondok Pesantren yang ada di Buntet, kali ini pesantren yang disambangi adalah Pondok Pesantren Daraul Hijroh Buntet Pesantren yang dikelola oleh Kiai Muda yaitu Kiai Nemi Mutasim Billah biasa disapa Kang Kiai Nemi.
Kedatangan pengurus Ahmadiyah Ciledug ke Pondok Pesantren Darul Hijroh disambut langsung oleh kang Kiai Nemi dengan penuh kegembiraan di kediamannya, ternyata tempat yang ditinggali oleh kang kiai Nemi dan keluarga adalah rumah dari Kiai Abas sahabat seperjuangan dari Kiai Hasyim Ashari Pendiri NU kala itu.
Sedikit banyak kita pun diskusi seputar keadaan Jemaat Ahmadiyah di Ciledug yang mulai kondusif dan aman, itu pun berkah rabtah silaturahim yang dilakuan oleh Pengurus Ahmadiyah Ciledug ke-barbagai lapisan masyarakat dan pemerintaan setempat.
Kang kiai Nemi pun sempat bertanya mengenai masalah Ahmadiyah ada dua? Kami pun menjawab bahwa Ahmadiyah ada satu ada pun nama Lahore dan Qadian itu nama tempat atau daerah saja seperti Ahmadiyah Jakarta, Ahmadiyah Yogjakarta, Ahmadiyah Medan dan sebagainya karena sumbernya hanya satu yaitu dari Hadhrat Mirza Ghulam Ahmad Imam Mahdi Al-masih Al-Maud as.
Setelah waktu menunjukan sore hari Pengurus Ahmadiyah Ciledug sebelum berpamitan memberikan hadiah berupa Alquran terbitan Ahmadiyah dan buku-buku karangan Hadhrat Mirza Ghulam Ahmad Imam Mahdi al-Masih Mauud as kepada Kang Kiai Nemi agar dapat memperkaya khazanah keilmuan di Pesantrennya, dan beliau pun berpesan bahwa setiap orang itu sedang mencari suluk/jalan yang pada akhirnya akan menuju kepada titik yang satu, juga beliau berpesan jangan kapok-kapoknya mampir ke pesantrennya. Kemudian pengurus Ahmadiyah Ciledug photo bareng lalu berpamitan.
Reporter : Nanang Salman
