Sambutan-sambutan lain adalah dari Ketua Jemaat Lokal Cisalada serta dari Cibeureum. Baik ketua dari Cisalada maupun Cibeureum, keduanya sangat bersukacita dan menyambut positif dengan dilaksanakannya acara kerohanian ini. Kedua sambutan berisi agar warga Ahmadi meningkatkan ketakwaan kepada Allah Ta’ala.
BOGOR – Pengajian gabungan dalam rangka peringatan Hari Masih Mau’ud a.s. 2017 menjadi puncak rangkaian acara Siratul Mahdi di Masjid At-Taufiq Ciampea Udik, kecamatan Ciampea, kabupaten Bogor, Jawa Barat, pada Kamis (23/3) malam usai shalat berjamaah.
baca juga: [feed url=”http://warta-ahmadiyah.org/tag/hari-masih-mauud/feed/” number=”3″]
Lebih dari 200 orang, pengajian Hari Masih Mau’ud a.s. ini dihadiri oleh warga muslim Ahmadi yang berdomisili di Ciampea maupun Cibungbulang. Pengajian Hari Masih Mau’ud a.s. di isi dengan sambutan-sambutan dan ceramah.
Salah satu sambutan adalah dari Ketua RW 5 Ciampea Udik yang menyampaikan rancangan serta progres kegiatan sosial kemasyarakatan di kecamatan Ciampea. Ketua RW 5 menghimbau, salah satu isinya adalah amanah dari pemerintah daerah, agar warga Ahmadi di Ciampea bersegera mengupdate data pribadi pada e-KTP maupun kartu-keluarganya, terutama—misalnya—bagi mereka yang sudah menikah atau yang sudah punya anak.
Sambutan-sambutan lain adalah dari Ketua Jemaat Lokal Cisalada serta dari Cibeureum. Baik ketua dari Cisalada maupun Cibeureum, keduanya sangat bersukacita dan menyambut positif dengan dilaksanakannya acara kerohanian ini. Kedua sambutan berisi agar warga Ahmadi meningkatkan ketakwaan kepada Allah Ta’ala.
Bertindak sebagai penceramah inti adalah muballigh lokal Maulana Edi Abdul Hadi. Ceramah berisikan sejarah didirikannya Jemaah Muslim Ahmadiyah. Disamping itu, Maulana Edi menyampaikan berbagai kisah keteladanan juga hujjah sebagai bukti-bukti kebenaran dari sang pendiri Jemaah Muslim Ahmadiyah Ḥaḍrat Mirza Ghulam Ahmad a.s. sebagai Imam Mahdi dan Isa Almasīḥ Yang Dijanjikan yang berpangkat nabi tanpa membawa syariat baru.
Usai sambutan-sambutan dan ceramah, pengajian Hari Masih Mau’ud a.s. ini diakhiri dengan doa penutup oleh Maulana Edi dan kemudian pembagian hadiah perlombaan-perlombaan rohani oleh panitia pelaksana.
Adapun perlombaan-perlombaan rohani yang dimaksud adalah Ta’limul Qur’an berupa hapalan Al-Qur’an Surah Al-A’la, Al-Ghasyiyah, serta surah-surah pendek lainnya, kemudian lomba cerdas cermat, dan lomba pidato. Perlombaan-perlombaan diikuti oleh segenap warga Ahmadi baik itu yang muda dan tua, lelaki dan perempuan, maupun anak-anak dan yang dewasa.
Ketua panitia Fendi Muzaffar Ahmad mengemukakan bahwa banyak hal positif mewarnai kegiatan tersebut. Fendi bersyukur, beberapa warga Ahmadi dari badan-badan Lajnah Imaillah, Khuddam, dan Ansharullah, ada memiliki bakat terpendam bisa diperlihatkan pada waktu itu.
“Kami akan hadir kembali dalam rangka Hari Khilafat. Tentunya, dengan format yang berbeda,” ujar Fendi menambahkan.
Kontributor: Fendi Muzaffar Ahmad / RA Daeng Mattiro
Editor: Sukma Fadhl Ahmad