“Faktor sosial ekonomi menjadi salah satu penyebab kenakalan remaja. Umumnya timbul dari keluarga golongan ekonomi rendah,”
MEDAN – Kepercayaan Istri Lurah Kelurahan Glugur Darat 1 kepada Lajnah Imaillah untuk terlibat sosial semakin tinggi. Terbaru, Lajnah Imaillah Medan mendapat mandat untuk menjadi perwakilan Kelurahan Glugur dalam dalam acara pelatihan Pola Asuh Anak dan Remaja Dalam Keluarga (PA2K) yang digelar oleh Pembinaan Kesejahteraan Keluarga (PKK) Pokja 1 Kota Medan, Kamis (8/12).
baca juga: [feed url=”http://warta-ahmadiyah.org/tag/medan/feed/” number=”3″]
Dalam kegiatan yang berlangsung di Gedung Serba Guna PKK Kota Medan, dua anggota Sat Binmas Polrestabes Medan, AKP Tien Niari Sinaga dan AKP Heryani menyampaikan materi Pencegahan Kenakalan Remaja.
AKP Tien Sinaga menyebut kenakalan remaja sebagai gejala patologis sosial pada remaja yang disebabkan oleh satu bentuk pengabaian sosial.
“Faktor sosial ekonomi menjadi salah satu penyebab kenakalan remaja. Umumnya timbul dari keluarga golongan ekonomi rendah,” ujarnya.
Solusi yang tepat untuk mencegah anak terjerumus pada kenakalan remaja menurut AKP Tien adalah peran orang tua di rumah dan peran guru di sekolah untuk menciptkan kondisi belajar yang menyenangkan serta pembekalan keterampilan.
Pemateri kedua, Wakil Ketua Tim Penggerak PKK Pokja 1 Kota Medan, Doni Yusri Ramadhani Siregar dalam materinya mengenai pola asuh anak menjelaskan bahwa mendidik anak harus dengan kasih sayang, keteladanan, dan tuntunan.
Dalam ajaran agama Islam sesuai dengan ayat Quran Surah Furqon ayat 75 tarbiyatul aulad menjadikan anak sebagai qurrota a’yun dan imaman lil muttaqiin. Biasakan beribadah walaupun baru meniru-niru, tanamkan sopan santun sesuaiajaran agama, berbudi pekerti luhur, ramah dalam bertutur kata, tenggang rasa, hormat terhadap orang tua, sukap hidup sederhana,” paparnya. Sebanyak 70 peserta hadir dalam pelatihan kali ini.
Kontributor : Lilis Sahiba Habib
Editor : Talhah Lukman Ahmad