Yogyakarta– Puluhan anggota Jemaat Ahmadiyah Yogyakarta menggelar rangkaian kegiatan rohani dan kebersamaan dalam acara napak tilas menuju Universitas Gadjah Mada (UGM) dan sekitarnya.
Tujuan kegiatan yang berlangsung untuk mengenang kunjungan bersejarah Khalifah IV Ahmadiyah pada tahun 2000.
Kegiatan dimulai sejak dini hari dengan sholat tahajud berjamaah, shalat Subuh, serta daras Al-Quran beserta terjemahan dan tafsirnya.
Baca juga: Asosiasi Nakes Ahmadiyah Indonesia Baksos Sambut Tasyakur, Optimalkan Fasilitas Kesehatan
Program tahajud berjamaah ini merupakan agenda rutin Tarbiyat, khususnya menjelang peringatan 100 Tahun Muslim Ahmadiyah di Indonesia.
Selanjutnya peserta melaksanakan Walk & Run dengan rute Masjid Fadhli Umar – Graha Sabha Pramana (GSP) UGM – kembali ke masjid dengan jarak mencapai 5 km.
Sedangkan jalur Bike menempuh rute Masjid Fadhli Umar menuju GSP UGM lalu Hotel Grand Hyatt lanjut Stasiun Tugu Yogyakarta dan kembali ke masjid dengan jarak sekitar 20 kilometer.
Baca juga: Amir Nasional Resmikan Peace Center Jemaat Ahmadiyah Tasikmalaya
Kegiatan napak tilas menjadi bagian perhelatan Walk Run Bike 2025 Humanity First International, menyemarakkan tasyakur 100 tahun Muslim Ahmadiyah di Indonesia.
Tujuannya adalah menyebarkan pesan perdamaian, kasih sayang, dan kemanusiaan melalui aktivitas berjalan, berlari, dan bersepeda.
Baca juga: Jalan Sehat Jemaat Ahmadiyah Pagentan Disuguhkan Panorama Gunung Sindoro-Sumbing
GSP UGM memiliki makna historis yaitu pada 24 Juni 2000, Hazrat Mirza Tahir Ahmad (Khalifah IV) menyampaikan pidato utama dalam Seminar Internasional ‘Revitalisasi Persatuan Umat Islam Memasuki Era Millenium III’ yang dihadiri cendekiawan Islam dari berbagai latar belakang serta diliput media nasional.
Sebelum ke GSP, rombongan napak tilas singgah di rumah yang pernah ditempati Khalifah IV.
Tujuan ke Hotel Grand Hyatt untuk mengenang pertemuan dengan para Rektor Universitas di DIY, serta Stasiun Tugu Yogyakarta merupakan area antar-jemput Rombongan Hudhur IV menggunakan Kereta Api.
Baca juga: Dialog Hangat Kesbangpol dan Jemaat Ahmadiyah Bontang, Silaturahmi Kian Kuat
Acara ditutup dengan pengajian bersama Mln. Murtiyono Yusuf Ismail bertema Program Ruhani untuk Kemajuan Indonesia, Perdamaian Dunia, dan Kemakmuran Bangsa.
Pada saat bersamaan, kategori anak-remaja mengikuti pengajian bersama Mln. Nanang Sanusi dengan tema serupa. *
Kontributor: Rakhmat Fithri Adi
Editor: Talhah Lukman A